12 Penambang Batu di Subang Tersambar Petir saat Berteduh di Pos, 1 Diantaranya Meninggal Dunia

Lingkarseletan.com, SUBANG- Sebanyak 12 orang penambang batu tersambar petir saat berteduh di Pos Tambang Batu yang berada di Desa Tambakan, Kecamatan Jalancagak, Subang, Kamis (11/1/2024)

Dalam peristiwa itu 1 di antaranya dilaporkan tewas, 2 orang di rujuk ke Rumah Sakit Hamori dan 6 orang lainnya di rujuk RSUD Subang, 2 orang di rawat Puskeamas dan 2 orang lainnya di Klinik Medika Tambakan.

Berita Terkait:  Hade – Hade Wae! Gerakan ‘Pidah Cai Pindah Tampian’, Jurus Jitu Baraya Ngora Jimat Menangkan Paslon Jimat-Aku di Pilkada Subang 2024

Peristiwa itu dibenerkan oleh Sekmat Jalancagak, dia mengatakan dari 12 orang yang saat itu sedang berteduh di Pos Tambang Pasir, satu yang tersambar petir itu meninggal dunia.

Dia menyebut mulanya 12 orang pekerja tambang batu tengah berteduh di Pos atau Mes karena hujan lebat sedang melanda kawasan itu.

“Menurut keterangan korban, kejadian sore hari sekira pukul 15.00 WIB. Saat kejadian mereka tengah berteduh di Pos karena hujan lebat. Akibat kejadian itu, satu orang meninggal dunia, bernama Ali warga setempat (desa Tambakan), 2 orang dilarikan ke Rumah Sakit Hamori dan 6 orang di rujuk ke RSUD Ciereng karena alami luka cukup seris. Yang luka ringan dirawat di Puskesmas Jalancagak dan di Klinik Medika Jalancagak,” ujar dia saat dihubungi.

Berita Terkait:  Keren Kan? Satu Tahun Dipimpin Pj Bupati Imran, Kabupaten Subang Raih 28 Penghargaan, Ini dia Rinciannya

Dugaan penyebab warganya itu tersambar petir, Diduga hal itu terjadi karena petir menyambar dan mengenai dispenser hingga timbul ledakan yang mengakibatkan korban yang paling dekat dengan keberadaan dispenser itu langsung meninggal dunia di tempat.

“Itu keterangan dari korban yang saat ini sedang dirawat di Puskesmas Jalanacagak, ” kata Pedro. (Red)


Popular Categories




Eksplorasi konten lain dari Lingkar Selatan

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.


Comments

Tinggalkan Balasan