Lingkarselatan.com, SUBANG: Bupati Subang H. Ruhimat mengatakan, penyerahan bantuan ini juga sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesetaraan dan kesempatan yang sama kepada penyandang disabilitas agar dapat lebih mandiri dan berdaya di masyarakat.
Melalui bantuan ini, kita berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang disabilitas, menghilangkan stigma terhadap penyandang disabilitas dan memberikan dukungan untuk meningkatkan kemandirian dan kebersamaan penyandang disabilitas dalam berbagai aspek kehidupan.
“Adapun jumlah bantuan yang diberikan, ada 10 unit alat batu untuk disabilitas dan batuan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dari Program Keluarga Harapan (PKH) untuk 140 KPM,” ujar pria yang akrab disapa Kang Jimat ini.
Hal itu disampaikan Kang Jimat disela sela cara penyerahan berupa alat bantu disabilitas dan bantuan kepada 140 keluarga penerima manfaat (KPM) dari Program Keluarga Harapan (PKH), di acara Refleksi 5 Tahun kepemimpinan Jimat- Akur, bertempat di Lapangan Kecamatan Ciasem, Selasa (4/7/2023)
Kang Jimat juga menyampikan bahwa masyarakat mempunyai kesempatan yang seluas luasnya untuk berperan dalam menyelenggarakan kesejahteraan sosial. Peran tersebut dapat dilakukan oleh perorangan, keluarga, organisasi.
Menurut dia, kegiatan sosial ini bisa dilakukan melalui kolaborasi dan sinergi kegiatan dan manfaatnya pun dapat diarasakan langsung oleh masyarakat.
“Kita memiliki potensi untuk melakukan aksi agar memiliki arti bagi seluruh lapisan masyarakat. Seperti, bantuan alat bantu bagi penyandang disabilitas dan warga lanjut usia, tujuannya tentu untuk memberikan kemudahan bagi penyandang disabilitas dan lanjut usia dalam melakukan aktivitas sehari hari, ” ungkap Kang Jimat
Dalam kesempatan itu Kang Jimat juga mememberian apresiasi kepada para ‘Pejuang Kesehatan’ dan Anggota Linmas yangmasa baktinya sudah puluhan tahun. Serta penyerahan bantuan dari Pemda Subang untuk Yayasan An Nahla Firdaus senilai 50juta
Terakhir, Kang Jimat juga didaulat untuk penyatukan 9 air yang berasal dari 9 mata air dari masing masing desa di Kecamatan Ciasem, lalu disiramkan ke tanaman di Lapangan Alun Alun Ciasem sebagai bentuk komitmen, kekompakan 9 desa di Kecamatan Ciasem. (adv).
Tinggalkan Balasan