Habib Luthfi Hadiri Haul Perdana Situs Subang Larang, Kang Jimat : Situs Nyi Mas Subang Larang harus menjadi Destinasi Wisata Religi

Lingkarselatan.com, SUBANG-Bupati Subang H. Ruhimat bersama Wakil Bupati Subang H. Agus Masykur hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H sekaligus Haul Pertama Nyi Mas Subang Larang dan Nyi Mas Dewi Kawunganten, bertempat di Situs Nyi Mas Subang Larang Desa Nanggerang Binong, Senin (25/09)

Acara tersebut dihadiri secara langsung oleh Maulana Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya atau yang lebih dikenal dengan Habib Luthfi.

Acara Haul Nyi Mas Subang Larang dan Nyai Dewi Kawunganten tersebut merupakan haul yang pertama kali dilakukan sebagai upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Subang di bawah kepemimpinan Jimat-Akur untuk menggali dan merawat sejarah Kabupaten Subang agar dapat terus lestari dan menjadi pembelajaran bagi seluruh masyarakat Kabupaten Subang.

Membuka sambutannya Kang Jimat mengaku sangat bangga dan terhormat dapat melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul Nyai Subang Larang serta Dewi Kawunganten bersama Habib Luthfi.

“Hari ini dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul pertama Nyai Subang Larang serta Ibu Nyai Kawunganten kami merasa terhormat dan bahagia bisa berziarah bersama Habib Luthfi, seorang ulama besar dunia.” ujar Kang Jimat.

Berita Terkait:  Kang Akur Gelar Virtual Briefing Staff Bersama OPD dan Camat Se-Kabupaten Subang

Pada kesempatan tersebut Kang Jimat mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Subang untuk turut menjaga kelestarian situs dan sejarah leluhur Subang sekaligus menyampaikan mulai tahun depan Pemerintah Daerah Kabupaten Subang akan menyisihkan anggaran untuk membangun fasilitas penunjang situs Nyai Subang Larang dan Nyai Dewi Kawunganten.

“Saya ajak seluruh masyarakat untuk menjaga situs dengan baik. Pemda Subang sebagai pemilik situs akan terus membangun fasilitas yang diperlukan. Insyaallah mulai tahun ini kami anggarkan pembangunan situs Nyai Subang Larang dan Situs Nyi Kawunganten, ” tuturnya

Dia juga mengatakan tempat wisata berbasis religi ini memiliki daya tarik tersendiri guna membangkitkan eksistensi sekaligus mendongkrak popularitas cagar budaya di Kabupaten Subang sehingga nilai-nilai religi dan sejarah dapat diresapi dalam kehidupan bermasyarakat

“Sementara tempatnya sendiri sebagai situs cagar budaya tentu sudah mempunyai daya tarik sendiri. Jadi kalau ditambah lagi atraksinya dalam bentuk kirab maupun tampilan kesenian lain, tentu akan semakin menambah daya tarik dari situs cagar budaya ini, sehingga nanti bisa terus terpelihara dengan baik,” katanya.

Berita Terkait:  Dalam Rangka Pengembangan Ekonomi Masyarakat Desa Darmaga Gelar Lomba Inovasi Olahan Pangan

Ia juga menyampaikan pentingnya mempelajari sejarah sebagai pembelajaran dalam membangun Subang melalui gotong royong yang dilakukan oleh seluruh elemen di Kabupaten Subang.

“Nyai Subang Larang berjuang dengan semangat gotong royong sesuai dengan motto rakyat Subang Gotong Royong insyaallah Subang Jawara. Dengan syarat gotong royong membangun Subang,” ucapnya

Ia juga mohon bimbingan Habib Luthfi untuk memberikan petunjuk dan pelajaran bagi masyarakat dan seluruh elemen dalam mengarungi perjalanan guna mencapai tujuan.

“Saya atas nama masyarakat memohon bimbingan dari Abah Habib Luthfi untuk memiliki kemampuan kemudahan dan perlindungan dalam mencapai cita-cita, wujudkan Subang Jawara, jaya, istimewa, sejahtera, Aamiin, ” tutupnya

Selanjutnya dilaksanakan pembacaan sejarah singkat dan silsilah Nyai Subang Larang dan Nyai Dewi Kawunganten oleh Kyai Dadan E. Hamdani.

Berita Terkait:  Pj Bupati Subang Ziarah ke Situs Subang Larang, Imran : Ingin Kenali Subang Lebih Dalam

Acara dilanjutkan dengan acara pokok yaitu tausiyah yang disampaikan oleh Maulana Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya yang berisi tentang manfaat kegiatan haul dan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai wujud untuk melestarikan pelajaran dari Nabi Muhammad SAW yang disampaikan oleh para kyai terdahulu.

“Agar kita tak melupakan sejarah, dan tidak ada yang bisa kita tiru. Dengan kegiatan haul ini diharapakan mampu menguak mutiara yang terpendam. Dengan haul setidakanya bisa dijdikan ajang introspeksi. Pesan saya kepada jamaah yang hadir, terus berpegang teguh menjaga kesatuan dan persatuan, agar Republik Indonesia tak mudah dipecah belah, ” ungkapnya.

Acara dilanjutkan dengan ziarah ke Situs Nyai Subang Larang oleh Habib Luthfi didampingi Kang Jimat dan Kang Akur juga para kyai yang hadir.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda Kabupaten Subang, Pangeran Kerajaan Cirebon, Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, para Asda, para Kepala OPD, para Camat, (adv).


Popular Categories




Eksplorasi konten lain dari Lingkar Selatan

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.


Comments

Tinggalkan Balasan