Lingkarselatan.com, SUBANG– Keindahan Nanas di Jalancagak, Kabupaten Subang , keindahannya “memudar” dengan padamnya lampu hias yang menghiasi bundarannya.
Warga sekitar, Nana mengungkapkan bahwa lampu hias tersebut sudah lama tidak terlihat menyala, bahkan selama bulan Ramadan pun tampak padam.
“Selama bulan Ramadan lampunya itu tidak menyala, kira kira tiga bulan lalu juga kayaknya tidak nyala,” ungkap Nana kepada Wartawan, Jumat (5/4/2025)
Padamnya lampu hias ini mengurangi estetika Tugu yang menjadi Ikon kabupaten Subang yang berjuluk Kota Nanas, terlebih berada di jalur wisata.
“Kalau cuma lampu jalan yang nyala, tapi harusnya di bundaran itu nyala juga biar pengendara itu tahu kalau disitu ada bundaran apalagi untuk pendatang, yang berwisata ke Subang” jelas Nana
Nana mengaku sering melihat pengendara yang tidak mematuhi aturan ketika melewati bundaran Tugu Nanas karena minimnya penerangan.
“Kalu malam hari saya sering melihat pengendara yang dari Subang menuju arah Ciater tidak belok kiri atau putar dulu, tapi langsung lurus. Ini kan bisa membahayakan keselamatan pengendara, ” terang Nana.
Nana berharap pemerintah segera memperhatikan Tugu yang menjadi ikon ikon Kabupaten Subang tersebut.
“Harapannya, ya harus diperhatikan oleh pemerintah, bahkan seharusnya di cat lagi,” tandasnya.
Berdasarkan pantauan, selain sembilan lampu hiasnya padam, cat Tugu Nanas juga terlihat kusam dan mengelupas.
Hal ini menunjukkan kurangnya perawatan terhadap ikon Subang tersebut. (Red)
Tinggalkan Balasan