Lingkarselatan.com, SUBANG- Kabupaten Subang meraih penghargaan Swasti Saba atau penghargaan kabupaten/kota sehat dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Bagi kabupaten Subang penghargaan Swasti Saba untuk yang ke tiga kalinya.
Penghargaan yang diserahkan oleh Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, dan diterima oleh Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat H. Rahmat Effendi di Kempinski Grand Ballroom, Jakarta, Selasa (28/11) malam.
Pemberian penghargaan kabupaten/ kota sehat Swasti Saba sudah menjadi agenda rutin Kementerian Kesehatan.
Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap komitmen dan implementasi dari provinsi, kabupaten/ kota dan masyarakat untuk meningkatkan serta mewujudkan lingkungan yang bersih aman, nyaman, sehat secara holistik dan berkelanjutan.
“Alhamdulillah, untuk ketiga kalinya kabupaten Subang ini menerima penghargaan dari Kementerian Kesehatan, kabupaten sehat Swasti, ” kata Rahmat Rabu (29/11)
Swasti Saba adalah penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan RI kepada daerah yang berhasil mencapai standar tertentu dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat.
“Penghargaan ini jadi bukti nyata komitmen dan keseriusan pemkab Subang, khususnya dalam upaya meningkatkan tingkat kesehatan masyarakat. Dan ini tentunya tak lepas dari kinerja luar biasa Pak Bupati dalam memimpin kabupaten Subang,” katanya
Menurut Rahmat dasar pemberian penghargaan Swasti Saba bersumber dari Ottawa Charter, khususnya konsep ‘kesehatan dalam semua kebijakan’.
Ini menunjukan, tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan sehat menjadi fokus utama bagi para pembuat kebijakan, Gubernur, Bupati/Walikota.
Dan prestasi ini membuktikan bahwa Bupati Subang Kang Jimat dan seluruh jajaran pemerintahan setempat telah bekerja keras untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan masyarakat secara menyeluruh.
Tak lupa, Rahmat mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Dinas Kesehatan dan seluruh tenaga kesehatan yang sudah bekerja keras mewujudkan Subang sehat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr Maxi mengatakan sebelumnya penilaian dilakukan oleh tim dari pemerintah pusat.
Penilaian meliputi sembilan tatanan mulai dari sektor kesehatan, pasar, perkantoran, tempat umum, ibadah, pendidikan, dan lainnya.
Dia menjelaskan penghargaan itu sekaligus menjadi penyemangat untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
“Suatu penghargaan itu harus diikuti implementasi terhadap hasil yang sudah dicapai, dan ini motivasi bagi kami untuk lebih ditingkatkan lagi sehingga apa yang kita capai ini terus terjaga secara konsisten,” katanya (red)
Tinggalkan Balasan