Terenyuh ! Anak Penderita Kanker dan Rumah Tak Layak Huni di Binong, Kadinkes Subang Jenguk dan Beri Bantuan

Lingkarselatan.com, SUBANG-Terenyuh mendapat kabar akan seorang bocah penderita kanker payudara di Desa Citajaya, Kecamatan Binong, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Subang dr Maxi, sengaja menjenguk dan berikan bantuan, Jumat 3 Mei 2024.

Bocah tersebut adalah Aulia Rahmawati (12) tahun. Putri dari Daska (54 tahun) dan Turniah (50 tahun).

Sebelumnya, Kadinkes itu mengaku, dirinya ingin menjenguk Aulia langsung ke kampung halamannya di Dusun Citra 1, Desa Citajaya Binong.

“Alhamdulillah,hari ini saya bisa jenguk Aulia di kediamannya,” kata dr Maxi.

Berita Terkait:  Keren! Dinilai Kadis Paling Komunikatif di Subang, dr Maxi Raih Penghargaan Dari Awas

Menurut, Aulia penderita kanker payudara. Aulia pernah mendapat penanganan medis di Rumah Sakit Pamanukan Medical Center (PMC).

Aulia Rahmawati selanjutnya dirujuk ke RS Santosa Kopo. Pasien berobat di RS Santosa Copo berjalan tiga bulan menggunakan BPJS Kesehatan.

“BPJS Kesehatan dibayar APBD Kabupaten Subang,” ucap Kadinkes Subang.

Kadinkes Subang meminta Aulia Rahmawati terus berobat hingga sembuh, karena peluang sembuh sangat besar. Bila butuh ambulans bisa dari desa atau puskesmas. Setelah sembuh agar melanjutkan sekolah

Berita Terkait:  Di Subang Ada Bayi Penderita Hidrosefalus Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni, Dijenguk Kadinkes

Kadinkes Subang meminta Aulia Rahmawati terus berobat hingga sembuh, karena peluang sembuh sangat besar. Bila butuh ambulans bisa dari desa atau puskesmas. Setelah sembuh agar melanjutkan sekolah.

“Kankernya tidak ganas, sehingga bisa menjalani kemoterapi, peluang sembuh masih besar. Setelah sembuh, Aulia agar kembali melanjutkan sekolah. Jadi harus semangat untuk sembuh,” ucapnya.

Kades Citrajaya Caswita berterima kasih kepada Kadinkes Subang yang telah peduli dan memberikan bantuan kepada warganya.

Berita Terkait:  Di Subang Ada Bayi Penderita Hidrosefalus Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni, Dijenguk Kadinkes

“Terima kasih banyak atas kepedulian dan bantuannya,” ucapnya.

Sementara itu, menurut salah seorang sumber, Fer, mengatakan bahwa kedua orang tua Auli saat ini tinggal di rumah yang sudah tidak layak huni.

“Saya hanya bisa berkata, miris kang, betul rumah yang ditinggali orang tua Aulia bisa dikatakan tak layak huni, ” ucap Fer saat dihubungi ( Red).


Popular Categories




Eksplorasi konten lain dari Lingkar Selatan

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.


Comments

Tinggalkan Balasan